- Back to Home »
- Biologi , Zoin »
- ZOOLOGI INVERTEBRATA | Praktikum II | Porifera
Posted by : Unknown
Selasa, 10 Juni 2014
Bentar lagi saya jadi kating nih *read : Kakak Tingkat ^_^
Bagi analisis data ah.. Postingan ini bisa membantu
adik-adik tingkat dalam mengerjakan laporan. Yosh~
Selamat datang MaBa 2014 Pendidikan Biologi UNLAM !!!
PRAKTIKUM II
Topik :
Porifera
Tujuan : Mengenal morfologi dan tanda-tanda
karakteristik anggota
phylum Porifera
ANALISIS DATA
1. Microsiona sp
Microciona sp
mempunyai kerangka tubuh yang tersusun atas berbagai bentuk spikula dan
kadang-kadang juga spongin. Spikula tersebut merupakan kristal-kristal
berbentuk duri yang merupakan hasil bentukan atau sekresi dari sel-sel
spongioblast dan merupakan sel-sel khusus dari mesenkim.
Bentuknya bercabang-cabang banyak dan seringkali
berbentuk jari yang panjang yang menyerupai batang. Pada lautan yang dalam
koloninya dapat berbentuk raksasa dan berkembang sehingga panjangnya dapat
mencapai 15 cm. sedangkan pada lautan dangkal, ia biasa ditemukan berupa
lapisan lembut yang tipis pada beberapa objek.
Klasifikasi : (Menurut Hegner. 1968)
Kingdom : Animalia
Phylum : Porifera
Classis : Demospongia
Super class : Monaxonida
Ordo : Poecriesclerina
Familia : Microcronodae
Genus :
Microciona
Spesies :
Microciona sp
2. Euspongia
sp
Hewan
porifera ini hidup di laut pada kedalaman tertentu, bertubuh lunak, tidak
mempuyai rangka, walaupun ada hanya terdiri dari serabut-serabut spongin
dengan dari kersik, kebanyakan ditemukan
dilaut dan mempunyai pori-pori disetiap tubuhnya.
Bertulang
lunak dan tidak memilki spikula. Kerangka tubuhnya khusus terbentuk dari bahan
sponging. Merupakan binatang sponse yang dipakai untuk alat penggosok pada
waktu mandi setelah hewan ini mati.
Tipe saluran airnya merupakan tipe leucon, yang
merupakan tipe saluran air yang berlubang-lubang, ostianya dihubungkan dengan
saluran bercabang-cabang ke rongga-rongga yang tidak berhubungan langsung
dengan spongocoel.
Klasifikasi : (Menurut Verma. 2002)
Kingdom : Animalia
Phylum : Porifera
Classis : Demospongiae
Sub class : Keratosa
Familia : Euspongiadae
Genus :
Euspongia
Spesies : Euspongia molissima
3.
Hippospongia
sp
Kerangka tubuh khusus
terbentuk dari bahan spongin, ditutupi oleh membran tipis yang gelap yang
memiliki banyak ruang berflagel. Skeleton
terdiri dari serabut spongin, jaringan tidak teratur tanpa spikula. Saluran air
tipe leukon dimana air dari ostium masuk melalui saluran menuju ke
rongga-rongga yang di batasi koanosit. Dari rongga ini air melalui berbagai
saluran lagi menuju ke spongocol dan akhirnya keluar menuju oskolom. Hewan ini
biasanya di temukan di atas dasar karang dengan kedalaman 10-15 m.
Berbentuk
seperti batu dengan banyak celah. Porifera ini hidup di dasar laut, tidak
memiliki spikula dan bertubuh lunak. Kerangka tubuhnya dari sponging.
Klasifikasi
: (Menurut Hegner. 1968)
Kingdom :
Animalia
Phylum : Porifera
Classis :
Demospongiae
Ordo :
Keratosa
Familia :
Hippospongiadae
Genus :
Hippospongia
Species
: Hippospongia sp